Analisis Semiotika Roland Barthes pada Iklan Collagena Versi "Susu Awet Muda"
DOI:
https://doi.org/10.36914/wyz42s97Kata Kunci:
Semiotics, Roland Barthes, Advertisement, Collagena, Eternal YouthAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konstruksi makna "Awet Muda" dalam iklan Collagena yang menampilkan Song Hye Kyo sebagai brand ambassador, dengan menggunakan pendekatan semiotika Roland Barthes. Analisis mendalam dilakukan terhadap elemen visual dan tekstual dalam iklan yang ditayangkan di platform YouTube dan Instagram, dengan fokus pada tingkatan denotasi, konotasi, dan potensi pembentukan mitos terkait produk yang diposisikan sebagai "Susu Awet Muda." Hasil penelitian mengungkapkan bahwa iklan Collagena membangun makna "Awet Muda" melalui representasi Song Hye Kyo, yang citra awet muda, elegan, dan sehatnya secara strategis ditransfer kepada produk minuman susu tersebut. Penggunaan bahasa persuasif yang menekankan manfaat ganda (kecantikan dan kesehatan) serta penonjolan atribut produk secara sinergis menciptakan narasi harapan dan solusi terhadap kekhawatiran penuaan. Iklan tidak hanya menyampaikan informasi produk secara fungsional, tetapi juga berupaya menaturalisasi gagasan bahwa "Awet Muda" dapat dicapai melalui konsumsi rutin Collagena. Penelitian ini mengimplikasikan pentingnya pemahaman mendalam terhadap strategi semiotika dalam periklanan produk yang mengklaim manfaat "Awet Muda" di era digital. Studi lebih lanjut disarankan untuk menganalisis perbandingan lintas platform digital serta perbandingan dengan produk anti-aging konvensional dalam pembentukan makna "Awet Muda" dan respons audiens.